Page 4 - pjok1
P. 4

Daya tahan dapat dibagi menjadi dua yaitu, muscular endurance dan cardiorespiratory endurance. Muscular

       endurance adalah daya tahan dengan menunjukkan kemampuan otot dalam melakukan pekerjaan berat dalam
       waktu yang lama. Sedangkan cardiorespiratory endurance adalah kemampuan seluruhh tubuh untuk terus
       bergerak dengan tempo sedang dalam waktu yang lama.
       2. Kecepatan
       Kecepatan adalah kemampuan tubuh untuk melakukan pergerakan dari satu tempat ke tempat yang lain secara
       cepat. Kecepatan ini dibagi menjadi tiga yaitu, kecepatan sprint, kecepatan reaksi, dan kecepatan bergerak.
       Kecepatan ini dapat dilatih dengan berlari berdasarkan frekuensi yang disesuaikan.
       3. Kekuatan
       Kekuatan adalah suatu kemampuan otot-otot dalam melawan beban yang sedang dipikul oleh tubuh. Unsur
       kekuatan ini juga dapat disebut dengan muscle strength. Kekuatan otot ini juga dapat berhubungan dengan daya
       otot atau muscle endurance. Ketahanan otot adalah kemampuan otot dalam menahan kontraksi dengan beban
       ringan secara terus menerus.
       Ada perbedaan fungsi antara muscle strength dengan muscle endurance. muscle strength digunakan untuk
       mengangkat beban yang berat dalam satu kegiatan. Sedangkan muscle endurance digunakan untuk melakukan
       aktivitas fisik ringan dalam jangka waktu yang lama.
       4. Koordinasi
       Koordinasi adalah suatu kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas atau gerakan dengan efisien dan tepat.
       Seseorang yang memiliki koordinasi yang baik maka kerja sama yang dilakukan tubuhnya juga akan baik.
       Konsentrasi juga dapat dilakukan dengan mudah meski sambil menggerakkan tubuh secara bergantian.
       5. Kelincahan
       Kelincahan merupakan kemampuan tubuh untuk mengubah posisi tubuh dengan cepat. Dengan adanya kelincahan
       tubuh akan bergerak dengan cepat tanpa risiko cedera. Jika kelincahan telah terbentuk dalam tubuh kalian maka
       kalian akan dengan mudah menggerakkan tubuh dengan cepat tanpa ada rasa takut untuk terjadi kesalahan yang
       mengakibatkan cedera.
       6. Kelenturan
       Kelenturan adalah suatu kemampuan tubuh dalam melakukan gerakan secara maksimal. Kelenturan ini didukung
       dengan faktor seperti usia, kualitas otot, struktur sendi, dan ligamen.
       Kelenturan ini harus sering dilatih karena kelenturan berhubungan juga dengan unsur kebugaran jasmani yang
       lain seperti, kelincahan, kecepatan, dan koordinasi. Memiliki tubuh yang lentur dapat meminimalkan risiko cedera
       pada tubuh. Kamu juga bisa melakukan pergerakan dengan bebas dalam segala aktivitasmu.
       7. Komposisi Tubuh
       Komposisi tubuh adalah suatu perbandingan rasio tubuh yang memiliki massa lemak dan tanpa lemak. Massa
       lemak terdapat pada bagian bawah kulit, sekitar jantung, usus, sekeliling otot, dan juga paru-paru. Sedangkan
       bagian tubuh tanpa lemak berada di tulang, otot, dan cairan tubuh.
       Semakin tinggi massa lemak maka semakin tinggi tubuh kalian memiliki risiko penyakit. Oleh karena itu agar
       tubuh kalian memperoleh kebugaran jasmani maka perlu menjaga komposisi dalam tubuh.
       8. Keseimbangan
       Keseimbangan adalah di mana posisi tubuh akan terus tegap berdiri tidak jatuh saat sedang melakukan gerakan
       fisik. Memiliki keseimbangan tubuh yang baik dapat meminimalkan risiko untuk jatuh dan cedera.
       9. Daya Ledak
       Daya ledak merupakan gabungan dari kekuatan dan kecepatan, di mana tubuh dapat bergerak dengan cepat dan
       juga memiliki otot yang kuat untuk melawan beban yang dipikul oleh tubuh. Artinya tubuh kita dapat bergerak
       cepat dan membawa beban berat sekaligus.
       10. Kecepatan Reaksi
       Kecepatan reaksi adalah waktu reaksi tubuh kalian ketika mendapat suatu stimulus atau rangsangan. Kecepatan
       reaksi ini berbeda dengan refleks. Reaksi merupakan gerakan yang disadari, sedangkan refleks adalah gerak
       otomatis yang dilakukan tanpa kesadaran.

                 DAFTAR PUSTAKA
              Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.  (2014).  Penjaskes.  Jakarta :  Kementrian  Pendidikan dan
              Kebudayaan Republik Indonesia.
              https://www.gramedia.com/literasi/kebugaran-jasmani/
   1   2   3   4   5   6   7   8   9